Tulungagung - Kamis, 3 Oktober 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tulungagung melaksanakan kegiatan rapat koordinasi swakelola kemitraan dalam rangka persiapan Pilkada 2024. Acara yang berlangsung di Ballroom Liur ini dihadiri oleh 20 Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang berperan penting dalam mendukung pelaksanaan Pilkada di Tulungagung.

Dalam sambutannya, Jantur Noga Iswantara, menekankan pentingnya peran mitra dalam mendukung kesuksesan Pilkada. Ia mengakui bahwa KPU masih menghadapi keterbatasan dalam penyelenggaraan Pilkada yang optimal. "Kegiatan ini bertujuan untuk mengajak para mitra agar turut membantu dalam sosialisasi Pilkada," ungkapnya. Kemitraan ini dianggap strategis untuk memperluas cakupan sosialisasi kepada masyarakat, sehingga partisipasi dalam Pilkada dapat meningkat.

Andik Budiarto, dalam sambutannya, juga mendorong LSM mitra untuk serius dalam melaksanakan tugas sosialisasi. Ia berharap tingkat partisipasi masyarakat dalam Pilkada 2024 akan meningkat dibandingkan Pilkada 2018. "Kita berharap angka partisipasi bisa naik, dan kerja sama ini menjadi kunci keberhasilan," tegasnya.

Sementara itu, Anam Rifai menjelaskan beberapa persyaratan penting terkait swakelola tipe 3 yang harus dipenuhi oleh para mitra. Persyaratan tersebut mencakup kepemilikan NPWP, struktur kelembagaan yang jelas seperti Surat Keputusan (SK), serta Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART). Anam Rifai menambahkan, KPU akan mengadakan simulasi bersama para mitra untuk memastikan kelancaran pelaksanaan sosialisasi.

Kegiatan sosialisasi oleh mitra direncanakan berlangsung mulai 7 hingga 16 Oktober 2024. Acara rapat koordinasi ini ditutup dengan penandatanganan simbolis sebagai komitmen kerja sama antara KPU dan mitra.(firman)