KETUA KPU KABUPATEN TULUNGAGUNG LANTIK 813 ANGGOTA PPS PEMILU 2024

Tulungagung (kab-tulungagung.kpu.go.id) KPU Kabupaten Tulungagung melantik sebanyak 813 Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk Pemilihan Umum serentak Tahun 2024, Bertempat di Crown Victoria Hotel Tulungagung, Selasa,(24/01/2024).

Pelantikan dipimpin oleh Ketua KPU Kabupaten Tulungagung, Susanah dan disaksikan para Komisioner KPU lainnya, turut hadir Bpk Bupati Tulungagung Drs.Maryoto Birowo.M.M, Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) Tulungagung, OPD terkait, Ketua Bawaslu, Camat se-Tulungagung, Lurah/ Kades, Ketua PPK se Kabupaten Tulungagung serta undangan lainnya.

Ketua KPU Tulungagung Susanah menyampaikan, seluruh anggota PPS yang terlantik pada hari ini sebelumnya telah melalui proses rekruitmen yang panjang, mulai dari administrasi, seleksi tes tertulis, hingga tes wawancara pengetahuan kepemiluan. Dari serangkaian proses itu, KPU akhirnya menetapkan 813 anggota PPS se-Kabupaten Tulungagung dan akan ditempatkan di desa/ kelurahan yang ada di Kabupaten Tulungagung

“Selamat kepada kawan-kawan PPS terlantik hari ini, ingat sumpah janji yang kawan-kawan ucapkan hari ini akan saya tagih di pelaksanaannya,” ucapnya.

Dikatakannya, para anggota PPS yang sudah dilantik akan langsung bekerja, diantaranya bertugas membantu KPU dalam melakukan verifikasi dukungan calon anggota DPD. Untuk itu, dirinya meminta para anggota PPS ini dapat bekerja secara profesional dan menjaga netralitas dalam menjalankan tugas.

“Hari ini sedang berjalan tahapan pencalonan DPD, dapat kami beritahukan bahwa ada 20 calon DPD se-Jawa Timur yang 17 calon, 1 orang tidak mempunyai dukungan dan 16 (enam belas) calon punya dukungan di Kabupaten Tulungagung,Terkait sehingga saat ini kami sedang melakukan verifikasi administrasi dengan jumlah dukungan keseluruhan 2.131 dukungan tersebar di 16 (enam belas) kecamatan di Kabupaten Tulungagung, terkait dukungan tersebut dan Insya Allah akan ada verifikasi faktual juga kemudian akan ditetapkan sebagai calon DPD di bulan April mendatang,” kata Susanah.

Menurutnya, PPS merupakan bagian dari KPU yang bertugas menyelenggarakan Pemilu 2024 di Tulungagung khususnya, bisa sukses sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan jika semua bekerja dengan baik, saling support dan saling bersinergi.

“Saya harap setelah pelantikan, anggota PPS segera menguatkan koordinasi, komunikasi, dan kerja sama dengan stakeholder terkait seperti lurah, kades. Jika ada yang menunda-nunda berarti tidak sesuai dengan prinsip kita kerja efektif efisien. Karena tahapan pemilu dapat dilaksanakan dengan baik ketika dilakukan kerjasama yang solid dan kolaborasi dengan semua pihak,” tuturnya.

Setelah dilantik dan mengucapkan sumpah / janji, para anggota PPS menandatangani berita acara dan fakta integritas sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.

Susanah berharap anggota PPS yang sudah dilantik ini bisa menjalankan tugasnya dengan baik serta menjaga integritas sebagai anggota PPS dan menjaga amanah sebagai penyelenggara pemilu yang independen.

“Nanti kita lihat apakah sudah sesuai dengan kerjanya, kalau tidak sesuai ada tiga orang pengganti yang siap menggantikan, oleh sebab itulah kenapa kita umumkan 6 (enam) besar bukan 3 (tiga). 3 terpilih dan 3 orang pengganti,” ujarnya.

“Hal itu dengan tujuan, kalau ternyata kawan-kawan PPS terlantik hari ini tidak menjalankan sesuai dengan amanah yang sudah diberikan maka akan ada sanksi sebagaimana yang sudah ada dalam fakta integritas. Antara lain, sangsi administrasi, sangsi moral bahkan ada sangsi sesuai dengan hukum perundang-undangan yang berlaku,” imbuhnya.

Masih menurut Susanah, KPU dalam rekrutmen anggota PPS didominasi kaum muda dengan harapan kaum muda ini sangat mampu secara teknologi informasi .

“Yang tak kalah penting dengan pemanfaatan teknologi informasi akan membantu kerja-kerja KPU dalam rangka mensukseskan tahapan Pemilu ke depan, karena sudah sesuai dengan apa tujuan atau inovasi dari KPU bahwa, ke depan ini memang akan cenderung dibantu atau lebih banyak memanfaatkan teknologi informasi. (if4).

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Dilihat 306 Kali.